Finally, semalem [actualy gw bikin postingan ini hari sabtu, 10 Desember, tapi baru sempet sekarang publishnya] gue nonton juga film The Advanture of Tintin. Film yang sejak mulai ditayangkan di bioskop ini bikin gue ngitung2 hari, kapaaaann punya waktu untuk bisa menontonnya... Dan akhirya kesempatan itu datang juga. Uh, legaaa...
Bagi gue yang emang sejak sekolah dasar gemar sekali baca dan mengoleksi komik2 petualangan Tintin, adanya film yang diangkat dari komik yang ditulis oleh kartunis Belgia bernama Herge ini, udah pastilah gak bakal ngelewati kesempatan ini. Meski versi animasi kartunya sudah banyak ditemui dalam bentuk DVD, namun untuk film petualangan Tintin kali ini tetap bikin menarik hati gue untuk menontonya. Salah satu yang bikin gue tertarik yaitu, film animasi ini di sutradarai oleh Steven Spielberg yang memang udah terkenal membuat film2 bagus macam Jaws, E.T., Saving Private Ryan, Indiana Jones, Jurassic Park dll.
Terus terang, pada awalnya gue sempet underestimate sama nih film. Apa iya, film ini bakal dikemas sebagus 'imaji' gue saat membaca komiknya? . **kecewa sama breakingdawn soalnya**
Dan ternyata gue salah, film ini ini keren banget!! Film ini dikemas dalam bentuk animasi virtual reality. Animasinya halus dan bagus banget layaknya orang beneran.
Salah satu yang bikin gue suka banget dengan tokoh Tintin yaitu sifatnya yang tak pernah membiarkan suatu misteri meski hal itu membahayakan dirinya. Ia selalu ingin menguak berbagai misteri saat terlibat dalam satu petualangan dan selalu berkelana ke berbagai negara. Dan kalo boleh gue samain, si Tintin ini mirip2 kaya' James Bond yang mampu menunggang kuda, mengendarai motor, mobil, pesawat bahkan hingga tank tanpa harus belajar lebih dahulu.
Saat kecil, gue sempet mengoleksi seluruh komik petualangan Tintin. **jangan percaya! nyataannya, dia hanya mengoleksi komik petruk gareng yang dibeli pake sisa uang jajan pas bubaran sekolah** Namun seiring waktu, sebagian komik2 tersebut kemudian hilang [baca: dipinjam tapi tak kembali] **lagi, lagi... jangan percaya!! itu hanya pencitraan. nyatanya dia yang sering minjem komik tapi gak pernah ngembaliin sampe didatengin ibu perpustakaan komplek** trus ada juga sobek dan hilang beberapa halamannya, dan akhirnya tak satupun komik tersebut terpajang lagi di rak buku.
Beberapa waktu yang lalu, gue sempet lihat komik2 tersebut dijual lagi di sebuah toko buku dengan format yang lebih kecil dan ringkas. Karena punya niat untuk kembali mengoleksi, akhirnya gue sempet beli beberapa. Namun betapa kecewanya gue setelah selesai membacanya, ternyata ada beberapa nama2 tokoh di komik tersebut diganti, tentu saja kecuali si tokoh utama Tintin. Contohnya seperti ini nih! nama sang anjing, Snowy berganti menjadi Milo, Profesor Calculus menjadi Profesor Lakmus.
Setelah gue googling, ternyata penggantian beberapa nama tokoh di komik yang kini diterbitkan kembali oleh Gramedia tersebut ada kaitannya dengan kepemilikan hak cipta. Nama2 tokoh tersebut memang berbeda dengan seri komik petualangan Tintin yang dahulu di terbitkan oleh penerbit Indira.
Melihat hal ini, gue jadi pengen punya lagi seri petualangan Tintin dengan nama2 tokoh yang asli seperti dulu. Meski penggantian nama2 tokoh tesebut tidak mengubah isi cerita, namun jika bisa memiliki dan membaca kembali serial komik dengan nama2 tokoh yang dahulu paling gak bisa membangkitkan memori tersendiri akan masa kecil. Akur? **yang setuju angkat tangan!**
Satu lagi....
Gue baru tau, ternyata dalam edisi aslinya, anjing putih yang setia menemani Tintin di berbagai petualangannya ini diberi nama Milou oleh sang penulis. Nama tersebut diambil diambil dari singkatan nama mantan pacar pertama Herge, Marie-Louise yang disingkat menjadi Milou. **ugh! bener2 gak sopan yah...**
Oia, ternyata salah seorang animator film Tintin ini adalah seorang animator muda asal Indonesia lho! Malahan nih... dia merupakan salah satu animator yang ngerjain paling banyak adegan dalam film tersebut. Wow, hebat yah?! Dan beberapa waktu yang lalu gue juga sempet liat film animasi yang asli buatan indonesia. Ini dia.... Sumpah! keren banget. Semoga aja ini semua sebagai pertanda bangkitnya film animasi buatan Indonesia yah!
